Lebong – Ketua DPRD Kabupaten Lebong, Carles Ronsen, mengucapkan selamat memperingati Isra Mikraj kepada seluruh umat Muslim di Kabupaten Lebong pada Kamis, 8 Februari 2024.
Dalam penyampaiannya, ia menegaskan bahwa peristiwa Isra Mikraj yang merupakan perjalanan Rasulullah dari Makkah ke Baitul Maqdis dan kemudian ke Sidratul Muntaha, tempat bertemunya dengan Sang Pencipta Alam Semesta, adalah momentum penting yang selalu dirayakan umat Muslim di seluruh dunia.
Menurut Carles, Isra Mikraj mengandung berbagai pesan bagi umat manusia untuk membangun kehidupan sosial dan mengembangkan peradaban.
Dalam konteks pemerintahan dan pelayanan publik, peristiwa ini harus menjadi motivasi bagi para pemimpin untuk menjalankan pemerintahan yang bersih dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Setiap tindakan yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat seharusnya bernilai ibadah dan senantiasa dalam pengawasan Allah SWT.
Isra Mikraj juga memiliki makna sebagai simbol dari transformasi spiritual dan sosial, yang mengajarkan manusia untuk senantiasa taat, tunduk, dan patuh terhadap perintah dan larangan Allah SWT.
Transformasi spiritual ini membimbing individu menuju kesalehan dan kebaikan, sementara transformasi sosial mengajak manusia untuk berubah dari kesalahan menuju kesalehan, dari kegelapan menuju terang, dan dari keterbelakangan menuju kemajuan.
Carles menegaskan pentingnya semangat bertransformasi dalam mewujudkan peradaban yang lebih baik. Peradaban yang diwarnai oleh keadilan, kesejahteraan, kebudayaan, moralitas, dan kejujuran.
Ia berharap bahwa peringatan Isra Mikraj tidak hanya menjadi seremonial belaka, tetapi juga dijadikan momentum untuk mengamalkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam peristiwa tersebut.
Bagi pemerintah Kabupaten Lebong, Carles berpesan agar mereka mengambil hikmah dari peringatan Isra Mikraj dalam upaya mewujudkan Kabupaten Lebong yang bahagia dan sejahtera bagi seluruh masyarakatnya.
Dengan menginternalisasi nilai-nilai spiritual dan sosial yang terkandung dalam peristiwa tersebut, diharapkan pemerintah dapat menjadi teladan dalam menjalankan roda pemerintahan yang adil dan pelayanan yang optimal kepada masyarakat.
Sehingga, Kabupaten Lebong dapat berkembang menjadi daerah yang berperadaban dan memberikan manfaat bagi seluruh warganya. Demikian Carles. (RD)
