Lebong β Banjir bandang yang melanda Desa Sukau Datang 1, Dusun 3, Kecamatan Tubei, Kabupaten Lebong, menyebabkan satu unit rumah milik warga hanyut terbawa arus. Peristiwa ini terjadi pada Rabu (5/3) sekitar pukul 18.30 WIB, saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Kapolres Lebong AKBP Awilzan melalui Kapolsek Lebong Atas Iptu Nur Huda mengatakan, rumah yang hanyut diketahui milik Sukardi (35), seorang petani setempat. Beruntung, saat kejadian, Sukardi dan keluarganya tidak berada di rumah karena tengah berada di kebun.
Salah satu warga setempat, Rodi, yang kebetulan melintas di lokasi sekitar pukul 18.30 WIB, melihat air sungai mulai naik hingga mencapai rumah korban.
Menyadari ancaman banjir, Rodi segera memberi tahu warga sekitar. Namun, derasnya aliran air yang semakin membesar membuat rumah semi permanen berukuran 9×7 meter itu tidak dapat diselamatkan dan akhirnya terbawa arus, ujar Kapolsek.
Selain curah hujan yang tinggi, kejadian ini diduga diperparah oleh jebolnya bendungan kolam di sekitar lokasi. Sehingga, air meluap dengan cepat menyebabkan rumah korban roboh dan hanyut.
“Rumah Sukardi sendiri berdiri di daerah yang cukup rawan, tepat di jalur aliran sungai dan berjarak sekitar 20 meter dari jembatan terdekat. Di sekitar lokasi kejadian, tidak terdapat rumah warga lain yang terdampak,” tambah Kapolsek Iptu Nur Huda.
Saat ini, rumah korban telah hancur total. Dari seluruh barang yang ada di dalam rumah, hanya satu unit sepeda motor dan satu unit kulkas yang berhasil diselamatkan. Sementara, jumlah total kerugian masih dalam proses penaksiran.
Tim gabungan dari Polsek Lebong Atas, Babinsa Koramil 07/LA, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong telah turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan dan pengecekan. Warga sekitar juga turut membantu dalam proses evakuasi, demikian Kapolsek. (Rd)