Bengkulu Utara – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkulu Utara menggelar Rapat Paripurna yang menjadi awal dari pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBD-P).
Dalam acara tersebut, Wakil Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, SE, M.Ap, menyampaikan Nota RAPBD Perubahan kepada Ketua DPRD.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD BU, Wakil Ketua I dan II DPRD BU, anggota DPRD, Forkopimda, serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bengkulu Utara.
Dalam Paripurna yang digelar, Arie menjelaskan adanya penambahan jumlah dana sebesar Rp 95,4 miliar untuk program pembangunan, dibandingkan dengan APBD tahun sebelumnya.
Dana tambahan ini berasal dari pendapatan akhir tahun 2022, bersamaan dengan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) tahun 2022 dan pendapatan sah lainnya.
Arie juga menjelaskan bahwa penambahan dana ini berasal dari berbagai sumber, termasuk dana transfer dari pemerintah pusat ke daerah. Dana tambahan ini akan dibahas bersama DPRD dalam Rencana APBD Perubahan.
“Pendapatan tambahan ini termasuk dana transfer dari pemerintah pusat ke daerah yang akan kita bahas bersama DPRD,” ujar Arie.
Dalam pembahasan ini, pemerintah daerah telah menyusun berbagai program dan kegiatan yang akan dilaksanakan hingga akhir tahun mendatang. Namun, rincian program-program ini akan dibahas bersama DPRD.
“Rencana-rencana program tersebut akan kita sampaikan dan di bahas bersama DPRD. Kami berharap agar semua ini bisa diselesaikan tepat waktu,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Bengkulu Utara, Sonti Bakara, SH, menekankan bahwa pembahasan RAPBD-P dilaksanakan sesuai dengan waktu yang ditentukan.
“Pembahasan ini dilakukan dengan tepat waktu. Kami sangat memperhatikan aturan dalam menentukan jadwal pelaksanaan pembahasan,” ungkap Sonti.
Sonti juga mengharapkan agar dalam rapat kerja selanjutnya, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat hadir dan menjelaskan detail masing-masing program yang termasuk dalam perencanaan APBD Perubahan.
“Dengan demikian, kami berharap bahwa semua pertanyaan dan pernyataan dari DPRD dapat dijawab dengan baik oleh Kepala OPD terkait tentang program-program ini,” pungkas Sonti.
Semoga pembahasan ini akan menghasilkan kebijakan yang mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Bengkulu Utara. (AR1)