ArtikelBengkulu UtaraFilmHiburan

Peluncuran Film Dokumenter dan Buku ‘Maestro Berejong’ Warnai Bengkulu Utara

3105
×

Peluncuran Film Dokumenter dan Buku ‘Maestro Berejong’ Warnai Bengkulu Utara

Sebarkan artikel ini
Peluncuran Film Dokumenter dan Buku 'Maestro Berejong' Warnai Bengkulu Utara
Peluncuran Film Dokumenter dan Buku 'Maestro Berejong' Di Bengkulu Utara

Bengkulu Utara – Hampir setahun lamanya perjalanan proses produksi film dokumenter dan buku sebagai bagian dari upaya pendokumentasian karya dan pengetahuan Maestro Seni Tradisional Rejang, yang dikenal sebagai “Maestro Berejong”, akhirnya memasuki tahap pelaksanaan launching.

Proses produksi ini merupakan komitmen nyata dari inisiator kebudayaan daerah dalam membangun kesenian tradisional dan seni budaya daerah untuk tetap lestari dan terjaga.

Kegiatan produksi film dokumenter dan buku ini juga mendapat dukungan dari pemerintah pusat yakni Direktorat Jenderal Kebudayaan, melalui program Danaindonesiana.

BACA JUGA:  Pulang Kampung Gubernur Bengkulu Disambut Tari Tombak Kerbau

Proses perjuangan yang panjang dan seleksi yang ketat akhirnya membuahkan hasil, dan beberapa hari ke depan, akan diadakan penganugerahan dan presentasi karya ini.

Karya yang dihasilkan dalam perjalanan produksi ini merupakan hasil dari upaya berkelanjutan sebelumnya, dengan tujuan memberikan penghargaan kepada para penggiat budaya, khususnya para pelaku seni tradisional daerah, yang telah berdedikasi dalam membangun dan melestarikan seni dan budaya di tengah masyarakat.

Presentasi karya ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada pertengahan bulan Agustus, tepatnya pada tanggal 12 Agustus, dan akan menjadi acara yang pertama kalinya diadakan di provinsi Bengkulu.

BACA JUGA:  Menikmati Adaptasi Live-Action Putri-putri Disney: Mengulas Kecantikan dan Keajaiban di Layar Lebar

Salah satu inisiator kegiatan produksi ini, Romansyah Sabania, telah lama aktif dalam menggalakkan budaya di daerah.

Romansyah, yang juga dikenal sebagai penggiat budaya, telah banyak menciptakan karya seperti film daerah, lagu-lagu daerah, serta pembinaan dan pengembangan potensi generasi muda daerah.